Rumus Bergaul

Tidak  ada manusia  yang sempurna,selalu ada 2 sisi.
Kelebihan  dan kekurangan .menyikapi  kelebihan dan kekurangan dengan rumus  2 B dan 2 L.
2 B
  1. Berani mengakui dan menghargai  akan kelebihan dan jasa orang lain kelebihan nya supaya kita bisa banyak belajar dan terhadap jasanya  menjadi ladang amal supaya kita bisa berterima kasih
  2. Bijak menyikapi terhadap kekurangan dan kesalahan orang lain,terhadap kekurangan nya ladang amal untuk kita bisa membantu memperbaiki supaya menjadi sempurna dan terhadap kesalahan nya ladang amal untuk kita memaafkan dan tentunya tidak ikut - ikutan melakukan kesalahan yang sama.

Rumus 2 L

  1. Lihat kekurangan dan kesalahan diri ketika kita melakukan suatu kesalahan akui dan perbaiki karena di dunia ini tidak ada yang lebih membahayakan kecuali kesalahan dan kekurangan diri kita. yang lebih fatal orang berbuat salah dan tidak mau mengakui akan kesalahan nya bahkan menyalahkan orang lain,mencari kambing hitam ,sesungguhnya nya dia seorang pengecut,munafik dan hina. Aa gym mencontohkan misal di pesantren ada santri yang berbuat salah ,terkena sanksi ,pertanyaan nya..... ketika mengakui ,apakah sampai di pukul rame - rame ? apakah sampai di tembak mati? tentunya tidak sampai segitunya....adanya sanksi tentunya bagian dari pembelajaran mengakui dan memperbaiki  kesalahan adalah sikap yang lebih elegan.tidak ada manusia yang tidak mempunyai kekurangan dan kesalahan Yang buruk adalah orang yang tidak mau jujur akan kekurangan dan kesalahan diri.
  2. Lupakan kebaikan kita lupakan jasa kita
Kita harus belajar pikun ,melupakan jasa dan kebaikan diri.
Ketika melakukan kebaikan :
Orang tahu atau tidak tahu ,apakah Allah tahu?
Ada orang atau tidak ada orang ,Allah ada?
Orang lihat atau tidak lihat ,Apakah Allah lihat?
Orang memuji atau mencaci,apakah Allah memuji?
Apakah Allah menghargai?
Apakah ada yang tidak di saksikan Allah?
Apakah ada balasan Allah yang tertukar?
Apakah ada balasan Allah yang mengecewakan?

Semuanya tidak ada,cukup bagi Allah saja yang mengetahui akan kebaikan  dan jasa kita.Ada  kisah inspiratif dari murid nya imam ahmad bin hambal,yang bernama harun,beliau seorang ahli hadist
Suatu malam yang cukup larut beliau di dikagetkan dengan suara ketukan pintu,harun bertanya," siapa"? terdengar  jawaban yang sangat  pelan " ahmad" ,kemudian harun bertanya lagi ahmad siapa?
" ahmad bin hambal" jawab yang di luar dengan lagi dan lagi dengan suara yang pelan, begitu terkejut nya harun Imam ahmad bin hambal adalah guru nya,ahmad bin hambal dengan langkah yang terjungkit - jungkit masuk ke rumah dan ketika masuk rumah pun beliau  menggeser kursi dengan sangat hati- hati biar seisi rumah tidak terganggu dengan kedatangan nya. Ahmad bin hambal memulai pembicaraan,wahai harun ......sengaja aku datang selarut ini,karena aku tahu  kebiasaan mu selarut ini  engkau lagi meneliti hadist,tadi waktu aku lewat di majlis mu,aku liat murid - murid mu terkena terik sinar matahari, Sementara engkau teduh dari bayang - bayang nya pepohonan,di lain waktu kondisikan posisimu sama seperti posisi murid - murid mu. subhanallah.....harun bergumam dalam hati ,alangkah indah dan bijak cara nasihat ahmad bin hambal beliau  memilih nunggu malam larut,tidak langsung menyampaikan nya pas  ketika bersama murid - murid ku,beliau menjaga kehormatan dan wibawaku di hadapan murid - muridku, Dan beliau juga ketika bertamu ,dari mulai langkah kaki,suara begitu pelan supaya kesalahan ku tidak di ketahui oleh keluargaku ,beliau menjaga kehormatan dan wibawaku di hadapan keluargaku,karena aku adalah teladan bagi keluargaku,benar yang di sampaikan imam syafii,nasihatilah aku di kala sendiri,jangan di tempat keramaian karena cara demikian akan  meninggalkan kepedihan dan hati yang terkoyak.


Subhanallah .......

oleh : Bunda Syauqi